
Kepala Desa Limbangan Barat Ade Purqon bersama Kepala Desa Limbangan Timur Heru Gunawan dalam acara sosialisasi migrasi tv digital (ASO) di balai desa Limbangan Barat Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut Jawa Barat, Kamis (16/9/2021). Acara ini dilakukan dengan menggunakan metode berbasis desa menembus kebutuhan masyarakat secara langsung. dok/ KPID Jabar
Acara digelar Kamis (16/9/2021) di balai desa Limbangan Barat Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut Jawa Barat.
Hadir Memberikan sambutan Kepala Desa Limbangan Barat Ade Purqon, dan Kepala Desa Limbangan Timur Heru Gunawan.
Sosialisasi ini merupakan kolaborasi antara KPID Jabar dengan Fikom Unpad, sebagai bagian dari pengabdian masyarakat.
Dr. Herlina Agustin dari Fikom Unpad menyampaikan materi tentang konten siaran yang ramah Lingkungan dan keluarga. Sedangkan Dr. Aceng Abdullah yang juga dari UNPAD menjelaskan lahirnya tv digital akan membuka peluang luas bagi warga ikut membuat isi siaran berbasis desa. Jurnalisme warga akan makin berkembang, katanya.
Sedangkan Ketua KPID Jabar Dr. Adiyana Slamet menjelaskan bahwa migrasi tv dari analog ke digital adalah perkembangan teknologi mutakhir dalam rangka mewujudkan siaran yang jernih suaranya, bersih gambarnta dan canggih teknologinya. Tv analog yang ada selama ini akan mati dan berganti ke tv digital.
Namun demikian masyarakat tidak perlu membuang tv la, hanya perlu menambah perangkat set top box, semacam decoder, yang akan menangkap sinyal siaran. Pemerintah menjanjikan bahwa untuk warga miskin akan dibagikan set top box, namun jumlahnya terbatas. Harga set top box sekitar 200 ribu rupiah.
Bagi KPID Jabar, perpindahan tv analog ke digital bukan sekadar kecanggihan teknologi, melainkan perlunya warga Jabar menyambut perkembangan ini dengan menyiapkan diri terus mengawal isi siaran yang bagus. Jika ada isi siaran yang kurang baik agar dilaporkan ke KPID Jabar.
Khusus bagi anak muda Milenial, perkembangan ini sebaiknya disambut dengan meningkatkan kemampuan kreatif, ikut membuat konten berbasis desa sehingga dapat diakomodasi dalam siaran televisi.
KPID berkewajiban mendorong anak muda terlibat dalam pembuatan konten.
Pembicara lain Komisioner KPID Jabar Roni Tabroni menjelaskan, matinya tv analog bagi warga Garut akan dimulai pada 30 April 2022. “Jangan dirongsokin tv-nya, tinggal tambahkan set top box saja,” katanya.
Kehadiran tv digital akan sangat menguntungkan, karena selain siaran tv menjadi bagus, akan banyak tv digital berdiri dan konsekuensinya akan banyak konten siaran dibutuhkan.
“Saatnya kini anak muda bergiat menjadi konten kreator untuk mewarnai siaran tv kita berbasis konten lokal, apakah tentang bisnis atau UKM, wisata, pendidikan dan lain-lain,” kata Roni. (*).
Berita Terbaru
Komisi 1 DPR RI Rudianto Tjen Dukung Jalankan ASO 2 November 2022
Ketika Lutung Kasarung Membahas ‘ASO’
Kemkominfo RI Sosialisasikan Siaran TV Digital Lewat Pertunjukan Kethoprak
Potret Kesiapan Masyarakat Beralih ke Siaran TV Digital
DPR Minta Kominfo Bikin Inisiatif Suntik Mati TV Analog
Kominfo Bersikukuh Akhir Hayat Siaran TV Analog 2 November 2022
Unik, Sosialisasi Migrasi TV Analog ke Digital lewat Kesenian Rakyat
ASO, Warga Harus Bersiap Migrasi ke Digital
Warga Solo dan Sekitarnya Bakal Nikmati Siaran TV Digital Mulai 25 Agustus
Berita Terpopuler
Cara Beralih ke TV Digital Lengkap Cara Merubah TV Analog ke Siaran TV Digital
Beralih ke Siaran TV Digital, Bagaimana Cara Memilih Set Top Box?
MNCN Sukses Siaran Digital di 13 Kota, Ini Rincian Lokasinya!
Pentingnya Isi Kode Pos di Fitur Early Warning System (EWS) TV Digital
Per 30 April 2022, Siaran TV Analog Stop di 12 Wilayah Jawa Barat
Per 30 April 2022, Siaran TV Analog Dimatikan di 38 Kabupaten/ Kota di Pulau Jawa
Cermati Jadwal Peralihan ke Siaran TV Digital
Pilih Set Top Box Bersertifikasi Kominfo
Cara Cek TV Sudah Digital atau Belum dan Daftar 166 Daerah Tahap 1 Penghentian Siaran Analog